Freaksi Rilis Single “Menakar Bahagia” Tentang Hidup Stagnan

Freaksi, band rock alternatif asal Malang, kembali meramaikan dunia musik Indonesia dengan merilis single terbaru berjudul “Menakar Bahagia”. Lagu ini menjadi wadah bagi keresahan para personel Freaksi yang merasa relate dengan stagnasi kehidupan sehari-hari, tentang rasa ketertinggalan, ketidakpastian, serta kebingungan terhadap diri sendiri dan masa depan.

Sejak dideklarasikan dua tahun lalu, Freaksi yang beranggotakan Hanif (bass, vokal), Haikal (gitar, vokal), Yusron (gitar), dan Naufal (drum) telah melepas dua single sebelumnya, “’Kan Terus Ada” dan “Pola Berulang”, keduanya masuk dalam album kompilasi karya UKM KOMMUST bertajuk INFINITE dan Resonance Route. Kini, pertengahan 2025, mereka memilih jalur mandiri untuk menghadirkan “Menakar Bahagia” dengan sentuhan yang lebih matang, baik dari sisi produksi maupun penulisan materi.

Lagu ini menggambarkan fase remaja menuju dewasa, di usia 20-an hingga 30-an, ketika banyak orang merasa tertinggal dan sibuk membandingkan diri dengan orang lain. Hanif sebagai penulis lirik mengaku menuliskannya dari keresahan pribadinya. Proses kreatif berjalan organik lewat jamming, saling lempar ide, hingga akhirnya terbentuk aransemen penuh emosi yang jujur.

Untuk menyempurnakan karya ini, Freaksi menggandeng Hasnan Thoriq sebagai mixing-mastering engineer, serta ilustrator muda Rainysm alias Hafiz Bagas Riantama untuk menerjemahkan makna lagu ke dalam karya visual. “Menakar Bahagia” kini telah tersedia di seluruh digital streaming platform dan menjadi bukti bahwa Freaksi terus konsisten berkarya di tengah rutinitas yang padat.